Jaringan TV Chili Minta Maaf Atas Sketsa Komedi Tentang BTS
loading...
A
A
A
SEOUL - Sebuah jaringan TV Chili telah mengeluarkan permintaan maaf setelah menerima kecaman atas sketsa tentang BTS di acara komedi Mi Barrio.
Sketsa itu berasal dari siaran 10 April acara komedi Mega TV. Segmen tersebut melibatkan lima anggota boy band yang tampil di acara bincang-bincang. Saat diminta memperkenalkan diri, mereka menyatakan bahwa nama mereka adalah Kim Jong Un, Kim Jong Dos, Kim Jong Tres, Kim Jong Cuatro, dan Juan Carlos.
Dilansir dari Soompi, Rabu (14/4) nama depan menyiratkan hubungan dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un , dan tiga nama berikutnya dalam bahasa Spanyol.
Ketika ditanya siapa nama asli mereka, para anggota memperkenalkan diri mereka sebagai V, Jungkook, Agust D, J-Hope, dan Jin, mengonfirmasi bahwa mereka memparodikan BTS. Mereka menyebut hanya satu anggota yang dapat berbicara bahasa Korea tetapi sebenarnya mulai berbicara dengan aksen yang tidak masuk akal, "menerjemahkan" kalimat menjadi "Saya mendapat vaksin."
Setelah siaran, banyak penggemar BTS mulai mengungkapkan ketidaksukaan mereka dengan segmen tersebut dengan membuat trending tagar #RacismIsNotComedy dan mengajukan keluhan resmi ke Dewan Televisi Nasional Chili.
Pada 12 April waktu setempat, stasiun penyiaran Mega melalui akun Twitter mereka mengeluarkan permintaan maaf.
“Kepada semua yang terluka, kami ingin meminta maaf dan menunjukkan empati kami. Kami tidak berniat menghina atau menyakiti komunitas mana pun. Kami akan terus belajar, meningkatkan, dan mendengarkan," tulis permintaan maaf tersebut.
Meskipun RM dan kawan-kawan belum menanggapi kontroversi ini, namun BTS pernah berbicara menentang rasisme anti-Asia dalam sebuah surat rinci bulan lalu.
Sketsa itu berasal dari siaran 10 April acara komedi Mega TV. Segmen tersebut melibatkan lima anggota boy band yang tampil di acara bincang-bincang. Saat diminta memperkenalkan diri, mereka menyatakan bahwa nama mereka adalah Kim Jong Un, Kim Jong Dos, Kim Jong Tres, Kim Jong Cuatro, dan Juan Carlos.
Dilansir dari Soompi, Rabu (14/4) nama depan menyiratkan hubungan dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un , dan tiga nama berikutnya dalam bahasa Spanyol.
Ketika ditanya siapa nama asli mereka, para anggota memperkenalkan diri mereka sebagai V, Jungkook, Agust D, J-Hope, dan Jin, mengonfirmasi bahwa mereka memparodikan BTS. Mereka menyebut hanya satu anggota yang dapat berbicara bahasa Korea tetapi sebenarnya mulai berbicara dengan aksen yang tidak masuk akal, "menerjemahkan" kalimat menjadi "Saya mendapat vaksin."
Setelah siaran, banyak penggemar BTS mulai mengungkapkan ketidaksukaan mereka dengan segmen tersebut dengan membuat trending tagar #RacismIsNotComedy dan mengajukan keluhan resmi ke Dewan Televisi Nasional Chili.
Pada 12 April waktu setempat, stasiun penyiaran Mega melalui akun Twitter mereka mengeluarkan permintaan maaf.
“Kepada semua yang terluka, kami ingin meminta maaf dan menunjukkan empati kami. Kami tidak berniat menghina atau menyakiti komunitas mana pun. Kami akan terus belajar, meningkatkan, dan mendengarkan," tulis permintaan maaf tersebut.
Meskipun RM dan kawan-kawan belum menanggapi kontroversi ini, namun BTS pernah berbicara menentang rasisme anti-Asia dalam sebuah surat rinci bulan lalu.
(dra)